Bima, Taroainfo.com - Sebanyak 8 Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) asal Bima NTB diketahui telah dipulangkan dari bekasi, dan tiba di Bandara SMS bima pada kamis 16 April 2020, sekitar pukul 11.30 wita. Untuk saat ini, mereka diminta untuk mengkarantina diri terlebih dahulu di rumah masing-masing.
“Saat tiba, kita arahkan pulang ke rumah masing-masing untuk dikarantina mandiri’’ ungkap Kabid Layanan Terpadu Satu Atap Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (LTSA PPPMI) Kabupaten bima, Irfan S.Sos.
Selama 8 CPMI tersebut berada di rumah, lanjut Irfan S.Sos, pihak Puskesmas masing-masing akan mendatangi untuk ditindaklanjuti. “Sudah diserahkan ke Puskesmas masing-masing,’’ jelasnya.
Menurutnya, saat ini 8 orang tersebut belum masuk sebagai orang dalam pemantauan (ODP). Meski demikian mereka memiliki riwayat perjalanan dari daerah terjangkit.
“Yang CPMI ini belum masuk ODP. Kita cek dulu. Definisi ODP tidak harus dari zona merah, semua yang dari luar kalau dia menunjukkan gejala sakit kita masukkan ODP" Ungkapnya.
"Mudah-mudahan mereka sudah dicek di daerah lain. Karena dari pintu ke pintu mereka di cek terus, mau nyeberang dicek, terbang dari sana juga dicek, semua pintu sudah ketat,’’ pungkasnya. (PB-01)