Bima, Taroainfo.com, Tercatatnya kabupaten Bima sebagai zona merah pandemi Covid-19, pasalnya karena beberapa hari yang lalu warga Bima, khususnya kabupaten Bima di gemparkan dengan sepuluh (10) orang terjangkit positif pandemi covid-19 dan sekarang sedang menjadi pusat perbincangan warga di Bima.
Team gugus tanggap penyebaran covid-19 Desa Tawali kecamatan Wera kabupaten Bima, setelah membagikan ratusan masker di pagi hari melanjutkan paska sore ini sekira pukul (16:30) melakukan Konfoi keliling memberikan himbauan kepada seluruh masyarakat Desa setempat agar tetap mengenakan masker pada saat keluar rumah. Jumat, (24/4/2020)
Abdul Muis, H. Amalik selaku kepala desa Tawali dalam pemaparannya: "Kegiatan tersebut sebagai salah satu upaya pemdes Tawali untuk memutuskan mata rantai pandemi Covid 19 yang sekarang kabupaten Bima sudah masuk Status zona Merah". ucapnya
Kami berharap kepada seluruh masyarakat desa Tawali agar tetap mentaati surat edaran pemerintah. baik surat edaran pusat, provinsi maupu kabupaten. semua ini demi keamanan dan kebaikan untuk kita semua demi terhindar dari serangan virus yang mematikan ini. pungkasnya
"mari kita tetap memakai masker jika kehendak keluar rumah, tetap di rumah jika tidak ada kegiatan penting" ajaknya
Lebih tegas Masnun sekretaris Desa Tawali, Kami dari pemerintah Desa Tawali menghimbau kepada seluruh masyarakat Desa Tawali agar tetap mengikuti anjuran pemerintah demi mencegah penyebaran covid-19.
"Jangan lupa memakai masker jika hendak keluar rumah, tetap jaga kesehatan, stay home (di rumah saja), social distancing (jaga jarak), dan jauhi tempat yang bekerumunan agar terhindar dari penyebaran pandemi Covid-19". kicau lantang Sekdes dalam orasinya.
Sisi lain terlihat juga Suhardin yang kerap di sapa Ribos Cambera selaku Ketua BDP beserta anggota, Ketua Karang Taruna beserta anggota dan Ketua serta anggota Himpunan Persatuan Mahasiswa Wera Mataram (HPMW) juga membagikan masker sembari mensosialisasikan anjuran pemerintah pada saat menghampiri waraga di jalan raya pasar Tawali. (Mr-01)
