Bima. TaroaInfo.Com- Ratusan Warga Desa Tolowata Kecamatan Ambalwi, melakukan aksi blokade Jalan di lintas jalan bima-Wera , Pada Senin (14/09/2020) Sekitar pukul 8:00 Wita.
Kordinator lapangan (Korlap) aksi. Andi Rahman dalam orasinya menuntut, Pemerintah Daerah Kabupaten bima, untuk segera merealisasikan anggaran pembangunn Dam tolo mango di desa setempat.
Selama ini pemerintah daerah hanya bisa memberikan janji-janji palsu terhadap masyarakat .
"Dam tolo mango, yang menjadi tumpuan harapan para petani tersebut tak kunjung diperhatiakan , Padahal setiap musim hujan berganti, Dam itu tak bisa dioperasikan karna kerap terjang banjir, Bahkan untuk memperbaiki-nya pun para petani hanya menggunakan dana seadanya dengan cara swadaya. Namun karna bangunan dengan biaya yang minim, Dam itu sering rusak ."
"Ini merupakan bentuk kekecewaan kita terhadap Pemerintah Daerah Kabupaten Bima yang tidak mau menemui massa aksi,"tegas Korlap aksi Andi Rahman.
"Di tempat yang sama Hasnun atau yang biasa di sapa dengan Alex menyatakan, bahwa sudah sering kali kami menyampaikan aspirasi ini kepada pemerintah daerah, bahkan pada tahun 2018-2019 sampai dengan tahun 2020 pemerintah daerah sudah mengalokasikan anggaran untuk pembangunan dam tolo mango tersebut. Namun yang kami terima hanyalah janji-janji palsu."Ujar hasnun.
Demikian dengan Juardin HS. SH selaku kepala desa tolowata juga mendesak kepada perintah daerah agar segera mengalokasikan anggaran pembangun Dam tolo mango dengan APBD perubahan tahun 2020. Karna pembangunan dam tersebut sangat di butuhkan oleh masyarakat Tengge dan mantarake.
"Selama ini masyarakat hanya dana swadaya dan gotong royong untuk perbaiki dam tolo mango.Ungkapnya.
Pantauan Langsung media Taroainfo.Com ini, para pendemo terlihat saling berpegangan tangan dan melingkar ditengah jalan. sehingga menyebabkan arus lalulintas terhambat. Aksi tersebut dikawal ketat oleh sejumlah aparat Kepolisian TNI, Sat Pol PP.(MR-03)
