Bima,Taroainfo.Com - Kapolres Bima AKBP Gunawan Tri Hatmoyo S.I.K Memimpin langsung Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan TPS untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) Serentak tahun 2020 dikabupaten Bima, Apel tersebut dilaksanakan dilapangan Apel Mapolres Bima, Senin (7/12/2020) Pukul 08.00 wita.
Apel Pergeseran Pasukan ini dihadiri Pamatwil Untuk Polres Bima AKBP Rifai, SH, Danyon C Brimob Kompol Haryanto, S.I.k, Mewakili Dandim 1608/Bima Kapten Inf Iwan. S, Waka Polres Bima Kompol Edi Susanto, S.Sos, Padal BKO Polda NTB (AKBP Wayan Ardika, Kompol Gd Maharta, Kompol Abdurahman, Kompol Sutriyanto, Kompol Burhanuddin), pr Danramil Kodim 1608/Bima, PJU, Kapolsek/Kapolsubsektor, Pa Polres Bima, 2 Ton Kodim 1608/Bima, 1 Ton Brimob Ki 1 Yon C Bima, 1 Ton Dalmas BKO Polda NTB, 2 Ton Dalmas Polres Bima,1 Ton Patmor dan seluruh anggota Pam TPS.
Kapolres Bima selaku pimpinan Apel menyampaikan, Pilkada tahun 2020 kali ini merupakan momentum Pilkada yang berbeda, dibanding dengan Pilkada sebelumnya. karena dilaksanakan ditengah pandemi Covid-19, sehingga tugas yang kita emban bukan hanya bagaimana kita mengamankan Pemilukada ini agar berjalan aman dan kondusif. Namun, kita juga bertanggung jawab untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19 dengan mengajak masyarakat yang menyalurkan hak pilihnya, dan pemilih mentaati protokol covid-19,"jelas Kapolres.
Disisi lain, Lanjut Kapolres, Maraknya penyebaran fitnah dan hoax dimasa kampanye, perkiraan adanya politik uang pada masa tenang, adanya intimidasi pada saat suara dan hitung suara serta ketidakpuasan atas hasil rekapitulasi penghitungan suara, sehingga akan menimbulkan kerawanan. Berdasarkan kerawanan tersebut untuk mengantisipasinya, maka personil harus melakukan pergeseran pasukan lebih awal sehingga cepat mengenal karakteristik kerawanan wilayah dimana saudara ditugaskan.
Sebelum mengakhiri amanatnya, Kapolres Bima memberikan penekanan antara lain:
a. Tingkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta memohon ridhonya sehingga Pemilukada tahun 2020 dapat berjalan aman, tertib, lancar dan sukses.
b. Harus bersikap Netral dengan tidak memihak maupun memberikan dukungan material atau immaterial kepada salah satu kontestan Pilkada
c. Tidak bermain Politik Praktis atau berpihak terhadap salah satu paslon tertentu dan berperilaku tidak menimbulkan persepsi keberpihakan
d. Lakukan koordinasi dan kerjasama dengan TNI, penyelenggara Pemilu, Stakeholder lainnya serta tokoh-tokoh formal maupun informal dalam rangka kelancaran pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara.
Sementara Personil Polri yang diterjunkan untuk mengamankan pelaksanaan Pemungutan dan penghitungan suara di TPS, yang masuk dalam Wilkum Polres Bima sebanyak 390 personil di 576 TPS. Personil tersebut mulai hari ini sudah mulai melaksanakan tugasnya, sesuai lokasi TPS sampai dengan selesai (Pergeseran Surat suara dari PPK ke KPU),"Ujar Kusubag Humas, AKP Hanafi mewakili Kapolres Bima.(MR-02).
