Bima,Taroainfo.Com - Air Terjun 7 Bidadari terdapat dipedalaman Lereng Gunung Tambora, tepatnya didesa Kawinda To’i kecamatan Tambora Kabupaten Bima. Akses untuk menuju ke destinasi ini sangatlah sulit kalau menggunakan kendaraan, dikarenakan lokasi tersebut terdapat ditengah hutan. Untuk sampai ke sana kurang lebih menempuh waktu 40 menit, Apabila star perjalanan dari Bima kota dan kabupaten Bima. Maksimal 4 jam Menuju tempat pariwisata 7 Bidadari.
Fasilitas diair Terjun 7 Bidadari ini sungguh sangat disayangkan, melihat potensi tempat wisata yang mempesona, namun tak berbanding lurus dengan fasilitas disekitarnya. Memang dapat dimaklumi, karena tempatnya yang terpencil dan berada di tengah hutan belantara. Dengan se’alakadarnya Wisatawan dipastikan akan Ada fasilitas umum seperti tempat parkir, toilet atau musholla.
Disamping itu, jangan harap bisa menemukan penjual makanan atau minuman disekitar Air Terjun 7 Bidadari. Wisatawan disarankan untuk membawa bekal terlebih dahulu sebelum memasuki kawasan hutan belantara. Berkunjung ke Air Terjun 7 Bidadari memang menjadi sebuah tantangan tersendiri, serta memberikan pengalaman tak terlupakan. Berikut kegiatan yang bisa dilakukan wisatawan ketika berkunjung ke air terjun tersebut:
Menikmati Keindahan Air Terjun Meskipun dibutuhkan usaha ekstra untuk mencapainya, Air Terjun 7 Bidadari, tetap layak dan patut untuk dikunjungi. Dan bisa menikmati keindahan air terjun eksotis ini ditengah hutan belantara yang lebat. Derasnya air yang jatuh, juga menjadi daya tarik tersendiri, kita bisa berenang, mandi atau merasakan sensasi berada tepat dibawah air terjun dengan guyuran air yang tiada henti.
Jika tak puas, hal itu, juga bisa menikmati beberapa tingkatan diair terjun ini. Semuanya sungguh indah, dengan karakteristik serta pesona yang berbeda. Tempat wisata ini memang sangat cocok bagi yang mendambakan ketenangan dan ketentraman, serta menghilangkan rasa jenuh dari aktivitas sehari-hari.
Membelah Hutan Dengan Mengendarai Trail Jika pengunjung seseorang yang memiliki jiwa petualang dan hobi dengan tantangan, maka bisa menelusuri hutan belantara tempat dimana Air Terjun 7 Bidadari berada. Tentunya bisa mengendarai trail, serta menjelajahi lintasan di sekitar lokasi strategis Gunung Tambora.
Selian itu, juga bisa menginap diair Terjun 7 Bidadari dengan membangun tenda disekitarnya. Ajaklah beberapa teman atau kerabat, untuk menghabiskan malam di sebuah air terjun yang eksotis ini. Dengan bermalam di sekitar air terjun, pastinya akan memberikan pengalaman yang tak akan terlupakan.
Buatlah api unggun ketika malam tiba, hangatnya kebersamaan akan menjadi tersendiri ditengah lebatnya hutan belantara.
Sunting foto juga menjadi aktivitas yang wajib ketika para pengunjung tengah berada diair Terjun 7 Bidadari ini. Pengunjung bisa mengabadikan momen ketika berkunjung ke tempat wisata yang berada di bagian Bima Barat Gunung Tambora tersebut. Terdapat beberapa objek indah, yang bisa kamu potret atau menjadi backgroud berfoto seperti air terjun, bebatuan besar, atau juga hutan yang masih lestari.
Jika ingin merasakan sensasi memotret yang berbeda, maka sebaiknya bawalah kamera anti air. Kamu bisa memotret didalam kolam ketika tengah berenang. Ikan-ikan disungai akan senantiasa setia ikut berpose dalam foto jepretanmu.
Pada hari Sabt (05/Desember/2020) Awak media ini Mewawancarai beberapa orang pengunjung ditempat Destinasi pariwisata Air Terjun tujuh Bidadari Desa Kauman kecamatan Tambora Kabupaten Bima.
Bapak Syahruna, Director of Foreign Language Institute Indonesia, memberikan tanggapan bahwa saya melihat potensi air terjun ini harus ditata rapi supaya melihatnya lebih bagus lagi dan tentu ini akan berperang dengan potensi alam yang di sekitarnya sungguh luar biasa, di Kabupaten Bima ini sungguh luar biasa potensi destinasi pariwisata 7 Bidadari ini yang menunjukkan ber’ada Lereng Gunung Tambora yang merupakan Tambora menyapa dunia.
"Harapan kami sebagai pengunjung tempat ini harus ditata rapi supaya melihat keindahan yang lebih baik lagi, karena memandang keindahan destinasi air terjun 7 Bidadari ini perlu dilakukan penataan ruang lingkupnya pariwisata, apalagi di bagian Gunung Tambora menyapa dunia sala satunya potensial untuk dikembangkan,"Kata prof Khairunnas.
Lebih lanjutnya, kami sekeluarga Berasal dari Kota Bima. Berkunjung ditempat Destinasi pariwisata 7 Bidadari, dan kami Sangat Puas melihat dengan potensi Air Terjun ini, Walaupun saya lirik Di areal lokasi strategis ini perlu dilakukan penataan ruang disekitar lokasi,"tutup Bapak Syahruna.
Senada disampaikan oleh pengunjung, H. man. Saya pribadi melihat keindahan air terjun ini Semoga kedepannya pemerintah daerah atau provinsi, dan pusat. Bisa menatah tempat pariwisata 7 Bidadari ini Supaya menjadi wisata nasional ataupun internasional,"ucap H. man.
Sumber : Intelmedia.com.
Editor : Redaktur (Suky-MR-02).