Gubernur NTB, Dr. H. Zulkifliemansyah saat menghadiri silaturahim dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi NTB di Kediaman Kapolda NTB. Selasa, (05/01/21).
Mataram, Taroainfo.Com - Semua orang di dunia butuh sahabat sejati. Tapi tak semua orang beruntung mendapatkan sahabat sejati. Untuk itu, sesibuk apapun dinamika dalam komunitas ataupun organisasi, hendaknya manusia tetaplah berikhtiar menjalin silaturahim yang nantinya akan berbuah pada eratnya nilai persahabatan.
Hal tersebut disampaikan Gubernur NTB, Dr. H. Zulkifliemansyah saat menghadiri silaturahim dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi NTB di Kediaman Kapolda NTB. Selasa, (05/01/21).
"Saya katakan bahwa awalnya terus bersama dan itu akan berimbas pada eratnya persahabatan, meskipun nanti kita sudah tidak memegang jabatan apa-apa"Ujar Gubernur NTB yang akrab disapa Doktor Zul tersebut.
Dijelaskan Doktor Zul, kebersamaan merupakan sebuah ikatan yang terbentuk karena rasa kekeluargaan atau persaudaraan, lebih dari sekedar bekerja sama atau hubungan profesional biasa. Selayaknya kepentingan bersama lebih diutamakan dari kepentingan pribadi.
Seperti halnya dalam dunia kerja, semua pasti sering menghadapi berbagai permasalahan, baik dengan rekan kerja, maupun dengan pihak luar, namun dengan semangat kebersamaan dan senantiasa berdiskusi dengan tim secara bersama-sama, segala masalah akan dapat terpecahkan.
"Sama Seperti halnya sapu lidi, jika sapu lidi tersebut hanya berjumlah satu buah lidi, ketika digunakan untuk menyapu seluruh halaman, maka akan memerlukan waktu yang cukup lama dan sangat sulit, namun jika sapu lidi tersebut memiliki lidi yang berjumlah banyak, maka akan dapat membersihkan semua halaman denagan cepat. Maka dari itu, saya hadir malam ini selain atas nama panggilan tangung jawab jabatan, juga atas nama panggilan kebersamaan dan persahabatan"jelas Doktor Zul.
Senada dengan Gubernur, Kapolda NTB, Irjen. Pol. Muhammad Iqbal mengatakan, ditengah wabah pendemi Covid-19, kebersamaan merupakan hal yang utama yang harus diutamakan, karena tumbuhnya nilai kesadaran masyarakat akan bahaya Covid-19 itu berkat kerja keras, koordinasi dan saling membersamai dalam segala tugas dan tanggung jawab. Maka oleh karena demikian, kebersamaan dan Silatuhim ini harus terus dihidupkan.
"Tanpa Kebersamaan dan silaturahim seperti ini, maka segala persoalan di NTB, saya rasa akan sulit dijawab"tutupnya
Kegiatan yang dihelat dengan Protokol kesehatan covid-19 ini, turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi NTB, dan jajaran Forkopimda NTB lainnya. (MR-Red).