Bima,Taroainfo.Com - Team opsnal satbrimobda NTB berhasil mengungkap sindikat pencurian sepeda motor dengan jumlah barang bukti sebanyak 13 unit motor yang diduga hasil pencurian disejumlah wilayah hukum (Wilhum) Polresta Bima dengan jumlah pelaku tiga orang, Jumat (29/1/21) Sekitar Pukul 20.00 Wita, bertempat di Gd. Serbaguna Dusun Naru Kecamatan Sape Kabupaten Bima.
Terduga Pelaku masing-masing berinisial HA (19) dan RA (20), keduanya masih berstatus Pekerjaan/mahasiswa, asal desa Sangia Kecamatan Sape berperan sebagai Pemetik. Sedangkan GU (21), Pekerjaan petani yang juga asal desa sangia Kecamatan sape berperan sebagai Penadah.
Kronologisnya berawal dari team opsnal diperintahkan oleh kasi intel satbrimobda NTB AKP. I.GB. Eka Prasetia, SH untuk melakukan penyelidikan terhadap kasus curat, curas dan curanmor diwilayah hukum polres bima dan Bima kota.
Kusubag Humas polres Bima kota Ipda Muh. Ridwan mengungkapkan, hasil penyelidikan team opsnal satbrimobda NTB yang dipimpin oleh Bripka Ardi baron bayuseno mendapat informasi dari masyarakat, terkait adanya transaksi jual beli motor bodong digedung serba guna Desa naru kecamatan sape kabupaten Bima.
"Team opsnal satbrimobda NTB bergerak cepat menuju lokasi transaksi tersebut,"jelasnya.
Sebelum melaksanakan giat Danyon Batalyon C pelopor Kompol Hariyanto, SH. Sik memberikan arahan agar melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab serta hindari benturan dengan masyarakat.
Kemudian team opsnal menyamar sebagai pembeli SPM, hasil curian dan menghubungi salah seorang penadah dilokasi yang ditentukan. Setelah tiba dilokasi, team langsung mengamanakan penadah.
"Pukul 20.15 wita, Team opsnal mengamankan pelaku beserta bukti ke mako kompi 3 batalyon C pelopor dan melakukan introgasi untuk pengembangan, guna mendapatkan barang bukti lain hingga mengetahui keberadaan pelaku lainnya dan diproses lebih lanjut,"katanya.
Selanjutnya Pada hari Sabtu tanggal 30 sekitar pukul 06.00 wita, Tim bergerak melakukan pengembangan dari hasil pendalaman yang dilakukan oleh Tim Opsnal Satbrimobda NTB terhadap penadah yang sebelumnya berhasil diamankan terlebih dahulu.
Dari pengembangan tersebut Tim Opsnal Polda NTB berhasil mengamankan 2 orang pelaku yang berperang sebagai pemetik dan barang bukti sekitar 12 Unit yang berada dilokasi yang berbeda, sehingga spm yang berhasil dikendaraan roda dua sejumlah keseluruhan barang bukti 13 Unit kendaran roda dua diantaranya, 4 unit didusun Sangiang, 1 Unit di Dusun Sumi, 2 unit didusun Wawo, 2 unit didusun Pai Kecamatan Wera dan 4 Unit di Kel. Ntobo kota Bima.
Adapun barang bukti yang berhasil diamankan :
1. Spm honda Vario tekhno Warna Hitam.
No rangka : MH1JFU121HK046876.
No mesin : JFU1E-2063612.
No LP / K / 04 / 1 / 2021 / NTB / RES BIMA KOTA / SEK. RASANAE BARAT
2. Spm Honda Beat Biru.
No Rangka : MH1JF21188K185222.
NO Mesin : JF21E-1185096.
3. Spm Honda VARIO warna Hitam
NO Rangka : MH1JF8114CK514509.
NO Mesin : JF81E-1511736.
No LP / K / 150 / I /2021 / NTB / RES BIMA KOTA / SEKTOR SAPE.
4. Spm Honda GL Pro (modif)
No Rangka : NN110-56986.
No Mesin : MC22E-1002786.
5. Spm Yanaha VIXION Merah.
No rangka : MH33C1004AK480488.
No Mesin : 3C1-481560.
6. Spm Yamah Vega ZR warna Merah
No rangka : MH35D9307EJ014636
Nosin: 509-2014544
No LP / 04 / XII / 2020 / NTB / POLSEK WAWO.
7. Spm Honda Beat Pop warna Hitam
No rangka : MH1JFM217EK028464
No Mesin : JFM2E1057651
8. Spm Beat Streat warna hitam
No Rangka : MH1JZ215KK465520
No Mesin : JFZ2E_1464921
No LP / K / 05 / XII / 2020 / NTB / POLSEK WAWO.
9. Spm Yamaha Mio warna Merah. No Rangka : MH354P20CEJ007747
No Rangka : 54P-1007762
10. Spm Honda Vario Tecno warna Hitam.
No Rangka : MH1FU116GK345253
No Mesin : JFU1E-1338473.
No LP / K / I / 2021 / POLSEK WAWO.
11. Spm Honda Beat Sweet Hitam
No Rangka : MH1JM2110HK578654.
No Mesin : JM21E1563468
12. Spm Vario Tecno ( Hitam )
No Rangka : MH1KF1110HK980246
No Mesin : KF11E1978882
13. Spm Honda Beat ( Hitam )
No Rangka : MH1JF21169K217277 No Mesin : J21E1216130.
"Untuk proses penyidikan lebih lanjut, para pelaku beserta barang bukti diserahkan ke sat Reskrim Polres Bima kota, tutupnya. (MR-02).