Ilustrasi. |
Kota Bima,Taroainfo.com - Wali Kota Bima, H. Muhammad Lutfi, SE menyesalkan atas pemberhentian air untuk warga yang dilakukan oleh PDAM. Demikian disampaikan walikota pada media ini, Rabu, (24/2/21).
Seharusnya hal tersebut, Kata walikota, tidak boleh terjadi mengingat konstribusi pemerintah Kota Bima selama ini dalam membantu PDAM membenahi saluran air terus mengalir. Sehingga terbangunnya kepercayaan masyarakat dalam membayar iuran tiap bulannya.
"Mengingat banyak sekali kontribusi pemerintah daerah untuk mendukung PDAM dalam menyalurkan air yang selama ini tidak aktif, sebagian besar sudah dibenahi oleh pemkot sehingga masyarakat mulai ada yang melakukan pembayaran kepada PDAM. Kepercayaan masyarakat kota terhadap PDAM ini yang harus dijaga,"ungkap walikota yang Akrab disapa HML itu.
Menurut HML, tidak mengalirnya air PDAM di Kota Bima ini terjadi, diduga ada oknum karyawan PDAM yang sengaja memutusnya. Ia meminta pihak PDAM untuk membuka kembali, agar pasokan air PDAM di Kota Bima kembali normal.
"Saya meminta kepada PDAM untuk segera membuka kembali saluran air yang ada. Pemutusan ini dilakukan oleh Oknum Karyawan PDAM Bima,"tandasnya. (MR-01).