Iklan

Iklan

Tegur Tetangga, Usman Warga Desa Rite Babak Belur Dianiaya

Editor
2/22/21, 14:05 WIB Last Updated 2021-02-22T08:43:14Z

Korban Usman.


BIMA,Taroainfo.com - Usman (51) warga Dusun Nonu Desa Rite Kecamatan Ambalawi kabupaten Bima, Babak belur setelah dianiaya oleh tetangganya berinisial RF.


Diketahui peristiwa itu terjadi Jum'at (29/2/21) Kemarin, ketika Korban (Usman) menegur penggalian pondasi rumah, Karena dianggapnya melenceng dari patok batas yang disepakati saat pengukuran.


Usman menerangkan, Saat itu dirinya baru pulang dari ladang dan melihat RF menggali pondasi, kemudian ia perhatikan ada yang melenceng akhirnya ditegur. Namun, lantaran tidak menerima teguran, RF langsung mengajak cek cok yang berujung pada penganiayaan.


"Saya tujuannya menegur, tidak mengajak untuk berkelahi. Kalau saya berniat berkelahi pasti saya membacoknya, karena saya bawa parang usai kembali dari ladang, tapi niat saya mau menegur,"terangnya.


Lebih lanjut, ketika dirinya dipukul berkali - kali oleh RF, ia hanya mampu berusaha menghindar untuk menyelamatkan diri. "Saya hanya berusaha menghindar untuk menyelamatkan diri,"tuturnya.


Diakuinya bahwa RF telah dua kali melakukan penganiayaan terhadap dirinya, yakni pada tahun lalu dengan persoalan yang sama. "Tapi saya tidak melaporkan ke polisi, karena persoalannya saya ini orang bodoh dan miskin,"ujarnya.


Merasa jadi korban, Usman Akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Ambalawi pada Minggu, (21/2/21).


Sementara Kapolsek Ambalawi, IPTU Rusdin yang dikonfirmasi membenarkan terkait dengan adanya laporan masalah penganiayaan terhadap Usman. "laporannya sudah kami terima, dan kami akan segera memanggil pihak terkait untuk dimintai keterangan,"pungkasnya. 


Hingga Berita ini terbitkan, Terduga RF belum bisa dikonfirmasi untuk dimintai keterangan. (TR-02).

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Tegur Tetangga, Usman Warga Desa Rite Babak Belur Dianiaya

Terkini

Topik Populer

Iklan