Foto: Dok. pengukuhan. |
Mataram,Taroainfo.com - Usai Dikukuhkan dan dilantik nya Forum koordinasi Pelopor Perdamaian (PORDAM) NTB, Rabu (24/3/2021) Resmi dikukuhkan oleh Wakil Gubernur NTB Dr. Ir. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, M.Pd dilapangan Bumi Gora halaman kantor Gubernur.
Ketua FK PORDAM NTB, Mukmin, SH menyampaikan Bahwa Tenaga pelopor perdamaian dituntut untuk bisa lebih intens lagi dalam melakukan deteksi dini terhadap segala potensi yang dapat menimbulkan konflik sosial, serta melakukan upaya-upaya Pencegahan terjadinya konflik sosial.
Kementerian Sosial (Kemensos) Melalui Dinas sosial Provinsi maupun kabupaten kota Se NTB terus meningkatkan kapasitas dan kemampuan tenaga pelopor perdamaian, dengan pelatihan bagaimana pelopor perdamaian dapat mendeteksi potensi terjadinya konflik di daerah tempat mereka bertugas.
"Mereka harus bisa merangkul segala potensi lokal seperti Toma, Toga, Tokoh pemuda dan membangun komunikasi dan koordinasi dengan TNI, POLRI, BAKESBANGPOLDAGRI Guna untuk Bersinergi dalam mencegah terjadinya konflik sosial,"terangnya.
Dikatakannya, bencana sosial yang terjadi ditengah masyarakat sangat kompleksitas dan membutuhkan penanganan secara serius karena yang dihadapi ialah manusia. Disamping itu, Berbagai kepentingan harus dimediasi dengan baik dan dilakukan pendekatan agar tidak menimbulkan konflik sosial.
Hal itu, kata dia, Diperlukan kejelian dan inisiatif ditingkat grassroots bagi petugas pelopor perdamaian yang memiliki tanggung jawab dalam pemulihan sosial, upaya reintegrasi, menjaga kerukunan antar kelompok.
Ia juga berharap ke depan para Tenaga Pelopor Perdamaian dapat mengatasi semua masalah-masalah sosial untuk meredam konflik yang terjadi di tengah masyarakat.
(TR-01).