Kabid Kelautan dan Agraria HMI Cabang Bima, Khairil Ansyari. |
Bima,Taroainfo.Com.- Himpunan Mahasiswa Islam Indonesia (HMI) Cabang Bima Melalui Bidang Kelautan Dan Agraria, Akan Mengawal Khusus Kebijakan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bima di tiga sektor, yaitu Kelautan, Perikanan dan pertanian.
Hal itu disampaikan oleh Khairil Ansyari, Ketua Bidang Kelautan dan Agraria HMI Cabang Bima Periode 2021-2022 Melalui keterangan tertulisnya kepada Redaksi taroainfo.com, Kamis (29/7/2021).
Dijelaskan Seiring berjalan waktu sejak tahun 2019 wabah Covid-19 yang melanda dunia sampai dengan detik ini, Antara lain adalah dimulai pemberlakuan surat Edaran (SE) Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) diberlakukan Secara Nasional Sampai Daerah.
"Bupati Bima Selaku Penanggung Jawab, Meskinya Harus merumuskan setiap kebijakan yang merujuk pada kepentingan Rakyat Umum, Dalam Hal Ini adalah Nelayan Dan Petani,"jelasnya.
Dia menyampaikan, Ketahanan Maritim dan Pangan merupakan Sumber Kehidupan Bagi Masyarakat Bima, Berani Membatasi Berarti harus Berani Menghidupi.
"Keresahan yang dihadapi oleh nelayan dan petani juga meskinya dipikirkan juga oleh Bupati Bima, Baik Bidang Kelautan Bicara Ekosistem Laut (Pemboman Liar) dan bidang Agraria Menyoal Sektor Pertanian (Kelangkaan Pupuk) yang Belum terselesaikan Hingga saat ini,"ungkapnya.
Khairil Sapaan akrabnya menegaskan terhadap Bupati Bima harus mengantensi khusus personal Daerah, dengan berlaku Adil di semua Bidang Birokrat Demi Terwujudnya Bima yang Berkemajuan.
"Kami akan mengawal Khusus Kebijakan Bupati Bima di Bidang Kelautan dan Agraria untuk Bima yang Berkemajuan. Serta Menjaga Kedaulatan Maritim dan Pangan, Sama halnya menjaga Keutuhan Daerah Bima,"tutupnya.
*TAROA-01*