BIMA, TAROAINFO.com - Guna mendorong gairah sektor usaha dan koperasi, Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE. Kamis (22/12) menyerahkan Bantuan peralatan usaha bagi usaha mikro kecil / kelompok usaha masyarakat yang bersumber dari dana APBD Kabupaten Bima tahun anggaran 2022 di aula Kantor Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Bima.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Wakil Bupati, Drs. H. Dahlan, M.Noer, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Drs. Dahlan beserta jajaran serta para penerima bantuan.
Bupati Bima dalam arahan usai penyerahan bantua mengungkapkan, "keberadaan Usaha Mikro Kecil (UKM) dalam perekonomian nasional dan daerah memiliki peranan penting dan strategis.
Karena itu, penyerahan bantuan alat penunjang usaha dari pemerintah bagi kelompok usaha masyarakat ini diharapkan dapat dimanfaatkan sebaik – baiknya oleh para pelaku usaha demi peningkatan kesejahteraan masyarakat, serta membantu perekonomian keluarga. Harapnya.
Sejumlah bantuan yang diserahkan secara simbolis kepada kelompok masyarakat pada kesempatan tersebut berupa 1 unit mesin jahit diterima oleh Sri Wahyuningsih (Kelompok menjahit Kecamatan Bolo), 1 unit Gerobak usaha (Kelompok usaha Sokitua) - Wawo, yang diterima oleh Sri Rahmawati, 1 unit mesin Kompresor (Kelompok Sanggar Sehati) - Sanggar diterima oleh Ketua Kelompok Mus Haimin.
Bantuan lainnya 1 unit mesin giling tepung (Kelompok Usaha Mekar Ntoke)-Wera, yang diterima oleh Ahmad, 1 paket alat pertukangan (Kelompok Usaha Meubel Lengge) Kecamatan Lambitu, diterima oleh Irwan.
Berikutnya, Femiyati (Kelompok Usaha Meci Angi) Ambalawi, menerima 1 unit Alat Tata Boga, dan Benang Tenun yang di terima oleh Asma, (Kelompok Usaha Tenun Oi Bombo)- Palibelo. Total bantuan peralatan usaha yang diserahkan sebesar Rp.800 Juta,-
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Kabupaten Bima, Drs, Dahlan menjelaskan, penyerahan bantuan usaha kepada UKM/kelompok usaha masyarakat ini merupakan salah satu penjabara visi dan misi kepala daerah, dimana terbangunnya ekonomi yang tangguh, kreatif, dan kompetitif, dengan mengoptimalkan pemanfaatan potensi lokal, untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera, sekaligus terwujudnya pelayanan jasa yang profesional di bidang Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah.
*RED*