 |
| Ketua HMI MPO Cabang Mataram Nusa Tenggara Barat (NTB) resmi dilantik oleh Pengurus Besar (PB) HMI |
MATARAM , TAROAINFO.Com - Ketua HMI MPO Cabang Mataram Nusa Tenggara Barat (NTB) resmi dilantik oleh Pengurus Besar (PB) HMI diwakili oleh Sekertaris Jendral (Sekjen) PB di aula kantor Walikota Mataram. Sabtu (26/10/2024).
Acara pelantikan ini dihadiri, Pjs walikota Mataram, Sekertaris Jendral PB HMI dan Pengurus PB, Sejumlah OKP Cipayung Plus, Sejumlah BEM Mataram, Sejumlah media online dan Media cetak, dan Sejumlah OKP lainya.
Pjs Wali Kota Mataram, Tri Budiprayitno mengatakan, silaturahmi adalah hal paling penting dalam hidup ini, ini adalah salah satu bagiannya dari silaturahmi.
"Ada 3 (tiga) hal paling penting, pertama kader-kader HMI jangan jadi mau objek pembangunan dan kalian harus jadi subjek pembangunan," ucapnya dalam sambutannya.
Kedua, Mahasiswa HMI adalah agen of cean sebagai agen perubahan, harus kobarkan semangat dan ketiga adalah agen of sosial, karena banyak dilihat sebagai sosial kontrol yang tahu cara menghargai dan menempatkan diri pada tempatnya, pasalnya teman-teman adalah tingkat estafet bangsa dan negara republik Indonesia.
"Tri Budiprayitno mengucapkan selamat kepada Ketua Umum HMI MPO Cabang Mataram, Adinda Sudirman baru saja dilantik oleh Sekjen PB HMI, sekali lagi selamat ya," tuturnya.
Kemudian, Pjs Wali Kota Mataram, Tri Budiprayitno memberikan motivasi, kita boleh merasa lelah untuk mengukir sejarah, setidak-tidaknya sejarah bagi kita, cerita-cerita tentang kita bermuncul ketika kita tidak ada, maka jadilah cerita-cerita baik tentang teman-teman sekalian.
"Pepatah mengatakan gajah mati meninggalkan gading, harimau mati meninggalkan belang, dan manusia mati meninggalkan cerita-cerita baik," kata Tri Budi sapaannya.
Bung Karno pernah sampaikan, berikan aku 100 orang tua maka akun angkat gunung samerung sampai akar-akarnya, dan berikan berikan 10 pemuda maka, aku akan guncang dunia, kalau orang bicara HMI pasti bergetar.
"Bicara generasi emas tidak bicara cerdas saja tapi juga berbicara integritas," pungkasnya.
Sementara, Sekjen PB HMI mengatakan dalam sambutannya, dengan genap usianya diatas 76 tahun, tentu usai sangat tua tersebut, selang usia Indonesia merdeka 18 bulan setelah Indonesia merdeka.
"Kita bersyukur HMI tetap hadir dengan kibrah kader serserta alumninya yang membanggakan dalam lingkungan kebangsaan, keislaman dan sosial yang terus mengalami dinamika dan perubahan dan HMI mampu memangkan diri," ucapnya.
HMI sangat berkonsutribusi kepada kemajuan masyarakat dan bangsa Indonesia secara produktif, sepanjang usia begitu banyak melahirkan begitu banyak intelektual, Pemimpin politik, aktivis sosial, birokrasi, dan pengusaha, dan sukses diberbagai bidang lainnya.
"Sejarah mencatat bahwa HMI terus menerus terhadap perkembangan bangsa ini dan berkontribusi secara masif, seperti Prof. Lafran pane, Prof. Mahfud MD, dan profesor-profesor lain menjadi kata lisator kita, menjadi teladan ummat bagi kita yang menyediakan teladan bagi kita semuanya, mereka terus belajar dan berjuang selama ini," tambahnya.
Siapa yang berjuang niscaya harus bersedia menanggung kerugian kecil yang bersifat semesta. Tidak ada keberhasilan tanpa ada jerihpayah sebagai mana, tidak ada kebahagiaan tanpa berbuat.
"Ketika teman-teman memiliki kader HMI, pengurus komisariat, cabang, dan BADKO Bali Nusra, bahwa menjadi Ketua PB maka teman-teman harus siap disita waktunya," tutupnya.
*RED*
